Rekomendasi 7 Minuman Hangat yang Cocok Saat Batuk untuk Melegakan Tenggorokan

Minuman Hangat yang Cocok Saat Batuk
Wedang jahe, salah satu minuman hangat yang cocok dikonsumsi saat batuk/Shutterstock

Batuk merupakan suatu mekanisme tubuh yang berfungsi untuk mengeluarkan benda asing dari saluran napas. Menurut Healthline, cuaca panas dan tingginya tingkat polusi udara memang bisa menyebabkan gangguan pada saluran pernapasan, termasuk batuk dan iritasi tenggorokan.

Untuk meredakan gejala tersebut, ada beberapa minuman selain air putih hangat yang secara umum bisa membantu. Anda dapat membuat sendiri minuman hangat yang direkomendasikan untuk penderita batuk ini di rumah. Berikut ini adalah rekomendasinya.

1. Wedang jahe

Minuman jahe sangat diminati, terutama saat musim hujan. Khasiat hangatnya tidak hanya menyegarkan, tetapi juga bermanfaat untuk meredakan batuk, asma, dan mual. Menurut sebuah penelitian pada tahun 2015, jahe mengandung komponen antiinflamasi dan antioksidan yang dapat efektif meredakan iritasi pada tenggorokan dan saluran napas yang disebabkan oleh batuk.

Anda bisa membuat minuman hangat ini dengan cara: Rebus potongan jahe dalam air, tambahkan sedikit madu dan perasan jeruk lemon. Minum selagi hangat.

2. Campuran Madu dan Lemon

Khasiat madu dalam meredakan batuk dan gejala flu, seperti radang tenggorokan, tidak dapat diabaikan. Berdasarkan informasi dari Healthline, penelitian pada anak-anak menunjukkan bahwa madu dapat mengurangi batuk terutama pada malam hari, sehingga membantu meningkatkan kualitas tidur.

Anda dapat mengonsumsi segelas madu lemon dengan menyediakan 1 sendok makan madu dan 1 sendok makan perasan lemon untuk merasakan manfaatnya.

3. Teh Peppermint

Peppermint, yang merupakan anggota keluarga mint, telah lama dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk flu, gangguan pencernaan, dan sakit kepala. Riset-riset menunjukkan bahwa peppermint mengandung komponen antimikroba, antioksidan, dan memiliki sifat pereda nyeri.

Untuk mengatasi selesma, minuman teh peppermint dapat membantu meredakan sinus dan membuat pernapasan menjadi lebih lega. Anda bisa sajikan teh peppermint dengan sedikit madu.

4. Teh Kayu Manis dan Madu

Kayu manis, dengan aroma dan rasa khasnya, ternyata juga dapat membantu meredakan iritasi tenggorokan. Kayu manis memiliki sifat antiinflamasi, antimikroba, dan antioksidan. Sifat antiinflamasi membantu mengurangi peradangan di tenggorokan, sementara sifat antimikroba dapat membantu melawan infeksi yang mungkin menyebabkan iritasi. Selain itu, kandungan antioksidan di dalam kayu manis dapat membantu melindungi sel-sel tenggorokan dari kerusakan akibat radikal bebas.

Anda dapat mengonsumsi kayu manis dengan menambahkannya ke dalam minuman hangat mengkombinasikannya dengan madu menjadi teh, atau menciptakan campuran kayu manis dengan bahan lain yang bermanfaat untuk meredakan iritasi tenggorokan.

5. Teh Hijau

Teh hijau mengandung senyawa-senyawa bioaktif, seperti epigallocatechin gallate (EGCG), yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan. Sifat-sifat ini dapat membantu mengurangi peradangan di saluran napas dan meredakan iritasi tenggorokan yang menyebabkan batuk.

Meskipun studi tersebut fokus pada pengaruh kumur dengan teh hijau setelah prosedur pembedahan, namun temuan tersebut menunjukkan potensi teh hijau dalam meredakan batuk. Oleh karena itu, mengonsumsi teh hijau secara rutin dapat menjadi salah satu cara alami untuk mengurangi gejala batuk dan memberikan kenyamanan pada tenggorokan yang teriritasi.

6. Teh Chamomile

Teh Chamomile atau teh kamomil adalah minuman herbal yang terbuat dari bunga chamomile atau bunga kamomil (Matricaria chamomilla atau Chamaemelum nobile). Chamomile telah lama digunakan sebagai ramuan herbal untuk meredakan berbagai masalah kesehatan.

Kandungan antiinflamasi dan antimikroba dalam chamomile dapat membantu meredakan peradangan, termasuk peradangan pada tenggorokan, yang dapat berkontribusi pada gejala batuk.

Teh Chamomile dapat diseduh dengan cara menyeduh bunga chamomile kering dalam air panas. Selain dinikmati sebagai minuman, Chamomile juga tersedia dalam bentuk suplemen atau ekstrak untuk penggunaan yang lebih konsentrasi.

7. Air Garam Hangat

Untuk yang terakhir ini bukan untuk dimunum ya, tapi hanya untuk berkumur saja. Campurkan garam ke dalam air hangat dan gunakan untuk berkumur. Berkumur dengan air garam dapat membantu mengurangi iritasi tenggorokan.

Itulah rekomendasi minuman hangat yang dapat anda coba. Minuman-minuman tersebut dapat memberikan kenyamanan dan bantuan untuk meredakan batuk serta melegakan tenggorokan.