Penulis:
Ular adalah makhluk buas yang seringkali menjadi pusat perhatian campuran antara ketakutan dan keterkaguman. Meskipun sebagian besar ular adalah non-berbisa dan tidak berbahaya bagi manusia, beberapa spesies ular berbisa dapat menjadi ancaman serius jika terjadi pertemuan yang tidak diinginkan.
Ketika seseorang digigit ular berbisa, respons cepat dan penanganan yang benar dapat membuat perbedaan antara hidup dan mati. Dalam artikel ini, kami akan membahas pertolongan pertama yang penting saat digigit ular berbisa.
Jenis Ular Berbisa
Sebelum membahas pertolongan pertama, penting untuk memahami bahwa terdapat berbagai jenis ular berbisa di seluruh dunia, dan reaksi serta penanganan dapat bervariasi tergantung pada spesiesnya. Beberapa spesies ular berbisa yang dikenal mencakup ular kobra, ular berbisa sawah, ular gabus, ular berbisa jinak, dan masih banyak lagi.
Setiap spesies memiliki toksin yang berbeda-beda, dan dampaknya pada kesehatan manusia juga bervariasi. Oleh karena itu, jika Anda tahu jenis ular yang menggigit seseorang, itu akan sangat membantu dalam penanganan. Untuk mengetahuinya simak artikel sebelumnya tentang macam-macam ular berbisa.
Tanda dan Gejala
Ketika seseorang digigit oleh ular berbisa, tanda dan gejala akan bervariasi tergantung pada spesies ular dan seberapa banyak toksin yang disuntikkan ke dalam tubuh. Melansir Healthdirect, beberapa gejala umum yang dapat terjadi termasuk:
- Rasa sakit di lokasi gigitan.
- Pembengkakan di sekitar gigitan.
- Nyeri di seluruh tubuh.
- Mual dan muntah.
- Pusing dan kehilangan kesadaran.
- Kesulitan bernapas.
- Gangguan pembekuan darah, yang dapat mengakibatkan perdarahan.
Pertolongan Pertama Saat Digigit Ular Berbisa
Tindakan pertolongan pertama yang tepat setelah digigit oleh ular berbisa sangat penting dilakukan. Ini dapat memperlambat penyebaran toksin dalam tubuh dan meningkatkan peluang untuk bertahan hidup. Mengutip dari Dr. Tri Maharani pakar toksikologi ular melalui channel youtube RS. Bhayangkara kediri, Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti:
1. Tetap Tenang
Ketika seseorang digigit oleh ular berbisa, sangat penting untuk tetap tenang. Kecemasan dan stres hanya akan meningkatkan denyut jantung, yang pada gilirannya dapat mempercepat penyebaran toksin dalam tubuh. Cobalah untuk memastikan bahwa korban tetap diam.
2. Identifikasi Ular
Jika mungkin, identifikasi jenis ular yang menggigit korban. Ini dapat membantu dalam penanganan dan perawatan medis selanjutnya. Namun, jangan mencoba mengejar atau menangkap ular, karena ini dapat meningkatkan risiko gigitan tambahan.
3. Lepaskan Pakaian dan Perhiasan
Gigitan ular berbisa sering terjadi di tangan, kaki, atau lengan. Jika mungkin, lepaskan pakaian atau perhiasan di sekitar area gigitan. Hal ini dapat membantu mengurangi tekanan di area tersebut dan menghindari pembengkakan yang lebih parah.
4. Imobilisasi Area yang Digigit
Imobilisasi area yang digigit dengan meletakkan korban dalam posisi yang tenang dan diam. Jika gigitan terjadi di kaki atau tangan, cobalah untuk menjaga bagian tersebut dalam posisi yang lebih tinggi daripada jantung.
Dr. Tri Maharani, menjelaskan bahwa imobilisasi adalah tindakan pertama yang sangat penting dilakukan saat seseorang digigit oleh ular berbisa. Langkah ini penting untuk mencegah racun dari ular agar tidak masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan kerusakan pada organ-organ vital.
5. Jangan Menghisap atau Memotong Gigitan
Terkadang, ada kepercayaan populer yang menyatakan bahwa menyedot darah dari gigitan atau memotong kulit di atas gigitan dapat membantu mengeluarkan toksin. Ini adalah tindakan yang tidak dianjurkan dan dapat memperburuk cedera. Jangan mencoba mengeluarkan darah atau memotong area yang digigit.
6. Hubungi Layanan Medis Darurat
Langkah paling penting adalah segera menghubungi layanan medis darurat atau mendapatkan bantuan medis secepat mungkin. Ular berbisa dapat menyebabkan kerusakan serius pada organ-organ tubuh dan membutuhkan perawatan medis yang tepat. Di Rumah Sakit khususnya didaerah rawan gigitan ular biasanya sudah menyediakan penawar atau anti bisa.
Kesimpulan
Digigit oleh ular berbisa dapat menjadi pengalaman yang sangat menakutkan, tetapi respons cepat dan pertolongan pertama yang benar dapat membuat perbedaan yang besar dalam kelangsungan hidup. Ingatlah bahwa tindakan pertolongan pertama hanyalah langkah awal, dan perawatan medis yang lebih lanjut akan diperlukan.
Oleh karena itu, segera hubungi layanan medis darurat dan segera cari perawatan medis profesional setelah seseorang digigit oleh ular berbisa. Semakin cepat bertindak, semakin baik peluang keselamatan.
