Penulis:
Daun Perilla (Perilla frutescens) adalah tanaman herbal yang berasal dari Asia Timur dan populer di Korea, Jepang, dan Tiongkok. Tanaman ini juga dikenal dengan sebutan Shiso di Jepang, Kkaennip di Korea, dan Zi Su di Tiongkok. Daun Perilla memiliki berbagai varietas dengan warna dan rasa yang berbeda.
Daun perilla juga dikenal sebagai “daun basil Tiongkok” karena telah ditanam di wilayah tersebut selama kurang lebih 2.000 tahun. Umumnya, masyarakat memanfaatkan daun perilla sebagai bagian dari bahan obat tradisional atau sebagai komponen penting dalam penyajian masakan. Citarasa dari daun ini adalah hasil kombinasi antara rasa segar dari daun mint dan aroma khas basil, dengan sedikit sentuhan rasa yang lebih pahit.
Deskripsi Tanaman
Daun Perilla memiliki karakteristik daun yang berbeda-beda tergantung pada varietasnya. Daunnya bisa berwarna hijau gelap, hijau terang, ungu, atau merah. Beberapa varietas memiliki daun berbentuk bulat, sementara yang lainnya lebih bergerigi atau berlekuk. Daun ini sering digunakan sebagai bumbu dalam masakan Asia dan memiliki aroma segar yang khas.
Penggunaan dalam Kuliner
Daun Perilla sering dimanfaatkan dalam kuliner Asia karena citarasa uniknya yang segar, aromatik, dan sedikit minty. Di Korea, daun ini sering dijadikan bahan dasar untuk membuat ssam, yaitu gulungan makanan seperti daging panggang atau nasi yang dibungkus dengan daun Perilla.
Menurut laporan dari The Spruce Eats, di Jepang, di Jepang daun ini sering digunakan sebagai penyedap untuk hidangan seperti sushi atau sashimi, dan kadang-kadang dijadikan garnis untuk hidangan sup atau salad.
Manfaat untuk Kesehatan
Beberapa studi menunjukkan bahwa daun Perilla mengandung senyawa yang memiliki potensi manfaat kesehatan. Kandungan antioksidan dalam daun ini dapat membantu menangkal radikal bebas dalam tubuh. Selain itu, kandungan flavonoid dan asam lemak omega-3 dalam daun Perilla juga dikaitkan dengan manfaat kesehatan jantung.
Melansir National Institute of Health, berikut beberapa Manfaat Daun Perilla:
1. Kaya Antioksidan
Daun Perilla mengandung antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
2. Potensi Antiinflamasi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun Perilla memiliki sifat antiinflamasi. Senyawa aktif yang terdapat dalam daun ini dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
3. Mendukung Kesehatan Jantung
Kandungan asam lemak omega-3 dalam daun Perilla dapat memberikan manfaat untuk kesehatan jantung. Asam lemak ini dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan dapat membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular.
4. Potensi Antimikroba
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa daun Perilla memiliki aktivitas antimikroba, yang dapat membantu melawan pertumbuhan bakteri, jamur, dan mikroorganisme lainnya.
5. Menyokong Sistem Kekebalan Tubuh
Beberapa komponen dalam daun Perilla juga dikaitkan dengan dukungan terhadap sistem kekebalan tubuh. Mereka dapat membantu meningkatkan respons imun tubuh terhadap infeksi dan penyakit.
Budaya dan Penggunaan Tradisional
Di samping penggunaannya dalam kuliner, daun Perilla juga memiliki nilai budaya yang penting dalam praktik tradisional di beberapa negara Asia. Misalnya, di Korea, daun Kkaennip sering digunakan dalam upacara tradisional dan dijadikan sebagai simbol keberuntungan dalam beberapa acara penting.
Kesimpulan
Daun Perilla merupakan tanaman herbal yang memiliki banyak kegunaan dalam kuliner Asia dan memiliki potensi manfaat kesehatan. Dikenal dengan berbagai nama lokal di negara-negara Asia, tanaman ini telah menjadi bagian integral dari budaya kuliner dan tradisional di beberapa wilayah di Asia Timur. Aroma segar dan citarasa uniknya membuatnya menjadi bumbu yang populer dalam hidangan-hidangan khas Asia.
