Penulis:
Apa itu Cegukan?
Cegukan atau Hiccup adalah kontraksi mendadak dan tak terkendali dari diafragma, otot yang terletak di bawah paru-paru dan terlibat dalam proses pernapasan. Ketika cegukan terjadi, terjadi kontraksi yang tiba-tiba pada diafragma yang diikuti oleh penutupan rapat glotis (pita suara di dalam tenggorokan), sehingga menyebabkan bunyi “hic” yang khas.
Biasanya, cegukan berlangsung hanya untuk jangka waktu yang singkat, beberapa menit atau kurang dari satu jam, dan sering kali hilang dengan sendirinya. Namun, dalam beberapa kasus, cegukan bisa berlangsung lebih lama atau terjadi secara kronis, yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan atau membuat aktivitas sehari-hari terganggu.
Cegukan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti makan atau minum terlalu cepat, perut terlalu penuh, mengonsumsi makanan pedas atau berminyak, minum alkohol, perubahan suhu yang tiba-tiba, stres, atau ketegangan pada saraf yang mengatur diafragma.
Meskipun biasanya tidak berbahaya, dalam beberapa kasus, cegukan yang berlangsung terlalu lama dapat menjadi tanda adanya kondisi medis yang lebih serius, seperti gangguan pencernaan, gangguan saraf, atau masalah pada organ-organ tertentu.
Melansir dari jurrnal resmi American College of Gastroenterology, Cegukan yang terjadi sesekali adalah hal yang normal secara fisiologis. Namun, jika cegukan berlangsung lebih dari 48 jam, cegukan tersebut bersifat persisten secara patologis. Yang berlangsung lebih dari satu bulan dianggap sulit diselesaikan. Cegukan disebabkan oleh kontraksi kejang otot pernapasan yang tidak disengaja, yang dikendalikan melalui busur refleks yang melibatkan batang otak, saraf frenikus, dan vagus.
Cegukan seringkali muncul tanpa peringatan, dan terkadang sulit untuk menghentikannya. Kami telah merangkum beberapa cara ampuh yang telah terbukti efektif dalam mengatasi cegukan dengan cepat menurut Healthline, yaitu:
1. Menghirup dan Menahan Napas
Salah satu cara paling umum yang sering digunakan adalah menghirup udara dalam jumlah besar dan menahan napas selama beberapa detik. Ini dapat membantu mengatur denyut irama diafragma, otot yang terlibat dalam proses pernapasan, yang bisa menjadi penyebab cegukan.
2. Minum Air Secara Perlahan
Minum air sedikit demi sedikit atau minum dari gelas secara perlahan bisa membantu merilekskan diafragma dan menghentikan cegukan. Proses menelan bisa menstimulasi saraf di tenggorokan yang terhubung dengan diafragma, mengurangi iritasi dan mengembalikan irama pernapasan normal.
3. Teknik Penekanan Bagian Belakang Lidah
Teknik ini melibatkan menekan bagian belakang lidah dengan lembut menggunakan jari atau sepotong kain yang dilipat. Ini bertujuan untuk merangsang saraf di tenggorokan dan mengalihkan perhatian dari cegukan.
4. Teknik Valsalva
Teknik ini melibatkan menutup mulut dan hidung sambil mencoba mengeluarkan napas secara perlahan. Tekanan yang dibuat dapat membantu mengembalikan irama pernapasan normal dan menghentikan cegukan.
5. Mengonsumsi Gula atau Madu
Gula atau madu dianggap bisa mengalihkan perhatian dan mengganggu saraf tenggorokan, sehingga dapat membantu menghentikan cegukan. Mengonsumsi satu sendok teh gula atau madu bisa menjadi solusi cepat.
6. Menyedot Es Batu
Beberapa orang menemukan bahwa menyedot es batu atau minuman dingin bisa membantu menghentikan cegukan dengan cepat. Efek suhu dingin ini dapat mempengaruhi saraf yang terlibat dalam proses pernapasan dan meredakan cegukan.
7. Relaksasi dan Bernafas Secara Teratur
Teknik relaksasi seperti meditasi atau bernafas dalam-dalam bisa membantu mengurangi cegukan. Bernafas secara teratur dan dalam-dalam dapat membantu menenangkan sistem saraf, mengurangi stres, dan menghentikan cegukan.
8. Pengalihan Perhatian
Mengalihkan perhatian dari cegukan seringkali juga bisa membantu. Fokus pada aktivitas atau hal lain yang menarik minat Anda, seperti membaca, menonton film, atau berbicara dengan teman, dapat membantu menghentikan cegukan.
Ketika Mencari Bantuan Medis
Meskipun kebanyakan cegukan bersifat sementara dan tidak berbahaya, dalam beberapa kasus, cegukan yang berlangsung terlalu lama dapat menjadi tanda masalah medis yang lebih serius. Jika cegukan berlangsung lebih dari dua jam atau terjadi secara kronis, disertai dengan nyeri dada atau kesulitan bernapas, konsultasikan dengan profesional medis untuk evaluasi lebih lanjut.
Kesimpulan
Cegukan, meskipun umum dan biasanya tidak berbahaya, dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Berbagai cara alami dan sederhana yang telah disebutkan di atas seringkali membantu dalam mengatasi cegukan dengan cepat. Namun, jika cegukan berlangsung terlalu lama atau disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan, penting untuk mencari saran medis untuk penanganan lebih lanjut.
Sumber dan Referensi
- American College of Gastroenterology: Artikel dari situs ini menyediakan panduan dan solusi cepat untuk mengatasi cegukan.
- Healthline Article: Semua yang Perlu Anda Ketahui Tentang Cegukan
