Inilah 3 Alasan Kenapa Sprei dan Handuk di Kamar Hotel Berwarna Putih

sprei putih
Alasan dibalik Sprei putih di hotel/Whiz Prime Hotel Basuki Rahmat Malang

Saat menginap di hotel, sering kali kamar yang digunakan memiliki dekorasi yang didominasi oleh warna putih. Pernahkah terlintas dalam pikiran anda mengenai alasan di balik pemilihan warna putih ini untuk dekorasi hotel? Untuk jawabannya simak terus artikel ini!

Handuk, sprei kasur, selimut dan bantal berwarna putih telah menjadi ciri khas yang konsisten dalam perhotelan modern. Lebih dari sekadar gaya desain atau preferensi, ada alasan yang dalam dan praktis mengapa hotel-hotel memilih warna putih untuk item-item ini. Bedasarkan ilmu perhotelan dan beberapa sumber lainnya, Mari kita telusuri alasan di balik pemilihan warna ini dengan memahami bagaimana perhotelan telah mengintegrasikan hal ini ke dalam pengalaman tamu, serta jejak sejarahnya.

Kenapa Warna Putih?

1. Identitas Kebersihan

Warna putih secara universal diasosiasikan dengan kesucian dan kebersihan. Dalam industri perhotelan, persepsi kebersihan sangat penting untuk menjaga reputasi hotel. Handuk dan sprei berwarna putih memberikan kesan bahwa mereka bersih dan bebas dari noda atau kotoran. Warna ini juga memungkinkan pembersihan yang lebih efektif karena noda atau kotoran dapat terlihat dengan jelas jadi tahu kapan waktu sprei mesti diganti dan dapat segera diatasi.

2. Fleksibilitas dan Kemudahan Perawatan

Warna putih lebih mudah untuk dipelihara dan dijaga kecerahannya. Mereka dapat dicuci dengan suhu tinggi dan bahan pemutih tanpa risiko perubahan warna atau pencampuran dengan warna lain. Hal ini memudahkan perawatan dan memastikan bahwa handuk dan sprei tetap terlihat segar dan bersih untuk setiap tamu yang menginap.

3. Perasaan Mewah, Elegan dan Klasik

Warna putih memberikan kesan elegan, klasik, dan serbaguna. Hal ini memungkinkan hotel untuk menjaga estetika yang konsisten, memberikan pengalaman yang santai namun mewah bagi tamu-tamunya.

Melalui CNN Indonesia, Les Roches, yakni sekolah manajemen perhotelan ternama di Swiss, pemilihan kasur dengan nuansa putih memiliki dampak psikologis yang signifikan terhadap persepsi tamu terhadap kemewahan kamar hotel.

Sejarah di Balik Pilihan Warna Putih

Keputusan untuk menggunakan warna putih dalam perhotelan tidaklah semata-mata kebetulan. Sejarahnya melibatkan pertimbangan yang mendalam terkait dengan kebersihan, kemudahan perawatan, dan preferensi estetika.

Menurut catatan sejarah, Hotel Westin di Amerika Serikat menjadi pelopor dalam penggunaan sprei berwarna putih pada tahun 1990. Inisiatif ini kemudian diadopsi oleh sejumlah hotel di Amerika Serikat, kemudian tersebar ke seluruh dunia sebagai standar dalam industri perhotelan.

1. Sejarah Handuk Berwarna Putih

Menurut ilmu perhotelan, awalnya handuk berwarna putih dipilih bukan hanya karena alasan estetika, tetapi juga karena kemampuan untuk menggunakan bahan pemutih dan pemrosesan cuci yang lebih intensif untuk memastikan kebersihan maksimal. Pemilihan ini juga memungkinkan pengelola hotel untuk lebih mudah memantau kebersihan dan kualitas handuk.

2. Sejarah Sprei Berwarna Putih

Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa handuk berwarna putih telah menjadi standar dalam perhotelan sejak awal abad ke-20. Sprei kasur berwarna putih juga mengikuti jejak handuk dalam hal pemilihan warna. Awalnya, sprei sering kali memiliki berbagai macam warna dan pola. Namun, pengalaman menunjukkan bahwa warna putih memberikan kesan yang lebih bersih dan memberikan fleksibilitas dalam perawatan. Selain itu, pemilihan warna ini memungkinkan pengelola hotel untuk dengan mudah mengganti sprei yang rusak atau lusuh dengan yang baru tanpa khawatir akan perbedaan warna.

Integrasi dengan Pengalaman Tamu

Pemilihan warna putih untuk handuk dan sprei bukan hanya soal kebersihan atau perawatan, tetapi juga tentang menciptakan pengalaman yang konsisten dan menyenangkan bagi tamu. Ketika tamu memasuki kamar hotel, warna putih memberikan kesan ruangan yang bersih, tenang, dan elegan. Ini membantu menciptakan suasana yang relaks dan nyaman, faktor penting dalam pengalaman menginap yang diinginkan oleh tamu.

Penutup

Handuk dan sprei berwarna putih dalam kamar hotel tidak hanya sekadar estetika. Mereka adalah pilihan yang cerdas dan praktis yang didasarkan pada pertimbangan kebersihan, kemudahan perawatan, serta integrasi dengan pengalaman tamu. Sejarah pemilihan warna ini melibatkan evolusi dari pertimbangan praktis terhadap preferensi desain, yang saat ini menjadi salah satu ciri khas yang dikenali secara global dalam industri perhotelan.