Penulis:
Mabuk perjalanan atau atau dalam istilah medis disebut motion sickness adalah kondisi umum yang dapat memengaruhi siapa saja, baik itu ketika bepergian dengan mobil, pesawat, kapal, atau kereta.
Keluhan ini bisa dialami oleh anak-anak, remaja, hingga orang tua. Gejala seperti mual, pusing, dan ketidaknyamanan perut dapat membuat pengalaman perjalanan menjadi tidak menyenangkan.
Sebenarnya ada cara mudah untuk meninimalkan terjadinya mabuk perjalanan yaitu dengan mengkonsumsi Antimo (Obat Anti Mabuk), namun jika anda memiliki alergi obat ini ataupun bagi yang tidak cocok, ada solusi lain yang perlu dilakukan.
Melansir Medical News Today, Berikut adalah 10 tips ampuh yang dapat membantu mengatasi dan mencegah mabuk perjalanan dan membuat Anda tetap segar selama perjalanan:
1. Pilih Posisi Duduk yang Stabil
Pilihan posisi duduk yang lebih stabil, seperti di depan atau di tengah kendaraan, dapat membantu mengurangi rasa mual pada beberapa orang selama perjalanan.
Posisi ini biasanya lebih sedikit terpengaruh oleh getaran dan gerakan yang dapat memicu mual dibandingkan dengan posisi di belakang atau di sisi kendaraan.
Namun, respons terhadap posisi duduk dapat bervariasi antar individu. Beberapa orang mungkin merasa lebih nyaman di kursi depan atau tengah, sementara yang lain mungkin tidak begitu merasakannya.
2. Tetap Fokus pada Horizon
Menjaga mata tetap fokus pada garis horison dapat membantu otak dalam memahami gerakan kendaraan dan mengurangi konflik antara informasi visual dan sensori.
Ketika Anda melihat ke garis horison atau titik tetap yang stabil, otak mendapatkan sinyal visual yang konsisten dengan gerakan kendaraan, sehingga dapat mengurangi rasa mual yang disebabkan oleh ketidakselarasan antara apa yang Anda lihat dan apa yang Anda rasakan.
Ini adalah salah satu strategi yang sering direkomendasikan untuk mengatasi rasa mual selama perjalanan, terutama pada orang yang cenderung mengalami mabuk perjalanan atau mual akibat ketidakseimbangan sensori.
Selain itu, menghindari aktivitas yang dapat meningkatkan konflik sensori, seperti membaca atau menggunakan perangkat elektronik, juga dapat membantu.
3. Hindari Makanan Berat Sebelum Perjalanan
Menghindari makanan berat sebelum perjalanan dan memilih makanan ringan yang mudah dicerna dapat membantu mengurangi risiko mual selama perjalanan. Makanan berat dapat meningkatkan risiko mual karena dapat memicu ketidaknyamanan perut dan meningkatkan kemungkinan mabuk perjalanan.
Makanan ringan yang mudah dicerna dapat membantu menjaga keseimbangan gula darah dan mencegah perasaan kembung atau tidak nyaman selama perjalanan.
Beberapa contoh makanan ringan yang dapat dipertimbangkan sebelum perjalanan termasuk buah-buahan segar, kacang-kacangan, yoghurt, atau crackers. Minumlah cukup air juga penting untuk menjaga hidrasi, tetapi hindari minuman berkafein atau berkarbonasi, karena ini dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
Selain itu, disarankan untuk menghindari makanan atau minuman yang dapat merangsang perut, seperti makanan pedas atau berlemak, sebelum perjalanan. Setiap orang mungkin merespons makanan dengan cara yang berbeda, jadi penting untuk mengenali jenis makanan yang paling baik untuk individu masing-masing.
4. Cegah Dehidrasi
Tetap terhidrasi selama perjalanan sangat penting, terutama karena dehidrasi dapat memperburuk gejala mabuk perjalanan dan meningkatkan risiko mual.
Minum air secara teratur dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan mengurangi kemungkinan dehidrasi.
5. Gunakan Ventilasi yang Baik
Memastikan bahwa ruangan atau kendaraan memiliki ventilasi yang baik dapat membantu mengurangi rasa mual. Udara segar dapat membantu mengurangi kelembapan dan memperbaiki sirkulasi udara, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi gejala mual.
Penting untuk memastikan bahwa ruangan atau kendaraan memiliki ventilasi yang memadai terutama jika ada bau yang tidak sedap, asap, atau zat-zat lain yang dapat memicu mual. Jika mungkin, buka jendela atau pintu untuk memungkinkan aliran udara segar masuk. Jika berada di kendaraan, pastikan ventilasi kendaraan dalam kondisi baik, dan hindari mengemudi atau berkendara dalam kondisi terlalu panas atau pengap.
Selain itu, cobalah untuk menghindari paparan bau-bau yang kuat atau tidak sedap yang dapat meningkatkan rasa mual. Udara segar dan kondisi ventilasi yang baik dapat memberikan kenyamanan tambahan selama perjalanan dan membantu mengurangi risiko mabuk perjalanan atau mual.
6. Gunakan Teknik Pernapasan
Praktikkan teknik pernapasan dalam untuk membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi rasa mual. Pernapasan dalam yang lambat dan dalam dapat merangsang respons relaksasi tubuh, yang dapat membantu mengurangi ketegangan dan stres yang berkontribusi pada mual.
Caranya Duduk atau berbaring dengan nyaman, Pilih posisi yang membuat Anda merasa santai. Letakkan satu tangan di perut dan yang lainnya di dada, Ini akan membantu Anda memperhatikan pernapasan Anda. Nafaslah secara perlahan melalui hidung, Rasa napas masuk ke perut Anda, bukan ke dada. Anda harus merasakan perut Anda mengembang saat Anda menghirup.
Tahan napas sejenak, Hitung sampai tiga atau empat. Keluarkan napas secara perlahan melalui mulut dan Rasakan udara keluar dari perut Anda. Ulangi proses ini beberapa kali dan cobalah untuk fokus pada pernapasan Anda dan melupakan sumber stres atau rasa mual.
7. Hindari Benda-Benda Berbau Kuat
Bau yang kuat dapat meningkatkan rasa mual. Hindari benda-benda berbau kuat seperti parfum atau bahan pembersih dengan aroma tajam atau bau yang mungkin anda tidak sukai.
8. Gunakan Bantal atau Bantal Leher
Menggunakan bantal atau bantal leher dapat memberikan dukungan dan kenyamanan selama perjalanan, dan ini dapat membantu mencegah mual.
Bantal dapat membantu menjaga posisi kepala dan leher agar tetap stabil, mengurangi getaran dan gerakan yang dapat memicu rasa mual atau mabuk perjalanan.
9. Hiburan yang Aman untuk Mata
Bawa hiburan yang tidak akan membuat mata Anda semakin bingung. Buku, musik, atau podcast bisa menjadi pilihan yang baik.
10. Konsultasikan dengan Dokter
Jika mabuk perjalanan terus berlanjut atau sangat mengganggu, konsultasikan dengan dokter. Mereka dapat memberikan saran atau resep obat yang sesuai.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat meningkatkan kenyamanan selama perjalanan dan mengurangi gejala mabuk perjalanan. Tetaplah aktif dan perhatikan tanda-tanda tubuh Anda untuk memastikan perjalanan yang lebih nyaman dan menyenangkan.
